DUKUNG DAN SUKSESKAN TAHUN 2015 INDONESIA BEBAS NARKOBA

,

SELAMAT DATANG DI WEBSITE SEKOLAH DASAR ISLAM MA’ARIF PLOSOKEREP KOTA BLITAR....Alamat Jl.Veteran Gang VI No.10 Plosokerep 66134 Kota Blitar Telp : (0342) 800518, SELAMAT DAN SUKSES ATAS PRESTASI ANANDA KHARISMA SEBAGAI JUARA 1 LOMBA MENYANYI TINGKAT NASIONAL DAN ANANDA ZELICA SEBAGAI JUARA 2 LOMBA MENYANYI TINGKAT NASIONAL TAHUN 2015, SELAMAT DAN SUKSES ATAS PRESTASI JUARA 2 CERDAS CERMAT, JUARA 3 PIONERING , JUARA 3 OLIMPIADE MIPA, JUARA 1 TARTIL, JUARA UMUM HARAPAN 2 TIM PRAMUKA SDI MAARIF PLOSOKEREP DI PERKEMAHAN PONDOK MAMBAUL SHOLIHIN SUMBER TINGKAT KOTA/ KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015, SELAMAT DAN SUKSES ATAS DILANTIKNYA PROF. Dr. HM. ZAINUDDIN. M.Pd MENJADI KETUA UPP III UNIVERSITAS NEGERI MALANG DI BLITAR BULAN MARET 2015, SELAMAT DAN SUKSES ATAS LAUNCING DAN PARADENYA GRUB MARCHING BAND "ATRAKTIF" SDI MA'ARIF PLOSOKEREP KOTA BLITAR PADA SABTU TANGGAL 14 MARET 2015,SDI MA'ARIF PLOSOKEREP KOTA BLITAR MERUPAKAN KEBANGGAAN MASYARAKAT PROVINSI JAWA TIMUR

.

.

.

.

,

.

INFO RESMI SDI MA'ARIF PLOSOKEREP

Jumat, 21 November 2014

Profile Dewi Khaula,S.E

Nama saya Dewi Khaula, lahir di kota Malang sekitar 42 tahun yang lalu. Saya mengawali karier mengajar di SDI Ma'arif Plosokerep Kota Blitar sejak tanggal 10 Mei 2009 sebagai wali kelas 1. Tentu saja hal ini menjadi pengalaman baru dalam hidup saya, sekaligus tantangan yang menarik sebagai ajang pembuktian bawa saya mampu menjalani bidang profesi yang berbeda dari profesi sebelumnya dengan kualitas yang maksimal.

Sebelumnya saya adalah seorang praktisi yang bekerja di sebuah perusahaan besar berskala internasional yang bergerak di bidang penjualan, service dan asembling alat berat (heavy equipment).

Sejak tahun 1995 saya mengawali profesi saya sebagai administrator kemudian berturut turut sebagai kasir, sekretaris branch manager dan yang terakhir adalah sebagai branch staff accounting.

Walaupun latar belakang pendidikan formal saya yang lulusan STIE Muhammadiyah Samarinda, jurusan Ekonomi, prodi Manajemen, serta latar belakang profesi saya di atas tidak relevan dengan status saya sekarang sebagai seorang guru, tetapi saya tidak mau kalah dengan rekan-rekan sesama guru yang lain, yang notabene memang memiliki back ground akademis sebagai pengajar.

Untuk mengejar ketertinggalan itu, tentu saja saya harus banyak mencari tahu, belajar dan terus berusaha mengeksplorasi kemampuan diri, salah satunya dengan cara banyak membaca literatur yang berkaitan dengan dunia pendidikan dan hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar, serta mengamati rekan-rekan sesama guru ketika mereka mengajar dan kemudian mengevaluasinya untuk saya adopsi sebagai referensi mengajar saya.

Tak cukup sampai di situ, sekarangpun saya sedang mengikuti kuliah program kesetaraan guru PGSD di Universitas Terbuka, Pokjar Blitar. Bagi saya usia bukanlah halangan untuk menuntut ilmu setinggi-tingginya.

Hal itu tentu saja sesuai dengan motto hidup saya yaitu "Usia bertambah, Ilmu juga harus bertambah". Selama ilmu yang kita miliki bisa berguna bagi orang lain, why not? Karena semulia-mulianya manusia adalah yang bisa berguna bagi orang lain.

Pada awalnya menjadi seorang guru bukanlah cita-cita saya, tetapi sekarang saya sangat menikmati profesi ini. Walau statusnya adalah guru yayasan yang belum memiliki NUPTK serta tertutup kemungkinan untuk bisa berubah status menjadi pegawai negeri karena faktor usia, tapi bagi saya semua ini membawa kenikmatan tersendiri yang tak bisa diungkapkan dengan kata-kata.

Profesi guru adalah pengabdian dan itu yang selalu saya jadikan spirit dalam mengajar. Saat mengajar dan berhadapan dengan siswa di kelas adalah saat-saat yang sangat berkesan dan indah bagi saya. Wajah lugu, lucu dan polos mereka bagaikan setitik embun di tengah padang pasir yang gersang.

Saya selalu merasa bahagia, padahal setiap hari saya melakukan hal yang sama. Itu artinya setiap hari saya bahagia. Subhanallah, saya merasa menjadi orang yang paling beruntung di muka bumi ini, karena tidak semua orang bisa merasa bahagia setiap hari bahkan setiap saat seperti yang saya rasakan.

Menghadapi siswa yang (maaf jika boleh dibilang) nakal adalah hal yang biasa. Bagi saya kenakalan anak kecil adalah hal yan g lumrah. Karena kenakalannya adalah bagian dari usahanya untuk mencari perhatian kita sebagai orang tua mereka di sekolah.

Setiap ulah dan tingkah lakunya yang mengundang perhatian adalah bagian dari eksistensinya, dan tentu saja  sebagai guru, kita harus meresponnya dengan cara-cara yang tepat. Sekecil apapun sikap baik yang ditunjukkan oleh seorang anak maka kita harus mengapresiasinya, dan sekecil apapun sikap buruk dari seorang anak maka kita harus mencermatinya dan tentu saja harus ditindaklanjuti dengan cara dibimbing, bukan dimarahi atau bahkan diberi hukuman yang tidak ada unsur edukasinya.

Sedini mungkin anak harus dikenalkan dengan prisip "Reward and punishment". Hal ini agar anak mengenal apa arti kebaikan dan mengerti konsekuensi dari sikap yang kurang baik. Harapannya, suatu saat nanti mereka akan tumbuh menjadi orang-orang yang tidak hanya sukses dalam pendidikan akademisnya saja, tetapi juga sukses menjadi orang yang berbudi pekerti dan berakhlak mulia.

Di SDI Ma'arif Plosokerep Kota Blitar ini saya mengemban tanggung jawab sebagai wali kelas 6, pengajar science di kelas 5 dan civic education di kelas 6. Saya juga ikut dalam team editing work sheet, sebagai staff kurikulum serta sebagai koordinator Bimbingan dan Konseling.

Semua itu adalah tantangan baru bagi saya yang harus segera ditakhlukkan. Saya harus menang dan bisa menguasai bidang itu, tanpa ada yang boleh menghalanginya. Veni Vidi Vici, Demi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa dan demi Indonesia negara tercinta.

Salam hangat dari saya,

Dewi Khaula, S.E

  © SEKOLAH DASAR ISLAM MAARIF KOTA BLITAR Jl. Veteran Gg VI no 10 Kota Blitar ..Telp: (0342)800518

Ke : HALAMAN UTAMA