
Setelah berumur 4 tahun si Irul (nama panggilan kecil Khoirul Anam red.) mulai masuk sekolah TK, kurang lebih 2 tahun. Kemudian sekitar tahun 1982 mulai masuk SDN Kendalrejo II,
Tetapi baru masuk beberapa bulan, pemerintah mendirikan sekolah baru yaitu SDN Kendalrejo IV, untuk mengisi sekolah yang baru maka diambilkan murid dari SDN Kendalrejo II, termasuk si Irul kecil.
Sekolah baru ini berada di lingkungan perumahan yang banyak anjingnya, maka si Irul pulang sekolah selalu menangis takut dikejar anjing. Akhirnya ayahanda tercinta membuat surat ditujukan kepada kepala sekolah yang isinya minta izin si Irul imut dipindah kembali ke SDN Kendalrejo II, sampai lulus tahun 1988. Di sini si Irul selalu masuk 3 besar prestasinya, sehingga mewakili sekolah dalam cerdas cermat tingkat kecamatan.
Untuk menambah ilmu pengetahuan dan agama sekaligus maka si Irul yang sudah agak besar, mendaftarkan diri di MTsN Jabung Talun Blitar, dan diterima di sana, sambil mondok di kyai Anshori Krucu.
Pada tahun 1990 di Blitar peristiwa alam yaitu gunung Kelud meletus, waktu itu si Irul yang sama teman teman sudah mulai di panggil Anam, baru latihan petugas upacara, Alhamdulillah selamat sampai di rumah. Akhirnya lulus MTs tahun 1991.
Kemudian untuk mencari ilmu di jenjang SMA maka si Anam melanjutkan di MAN Kota Blitar tahun 1991 sampai 1994. Di sini banyak kisah yang tidak memungkinkan di ceritakan di kolom profil ini, InsyaAllah akan kita ceritakan di kesempatan yang lain.
Sedangkan untuk mendapatkan titel gelar sarjana S1, si Anam melanjutkan studi di Kota Malang tepatnya Universitas Islam Malang, sambil mondok di Pondok Pesantren “Miftahul Ulum” Sengkaling asuhan KH. Qomarudin Arif. Alhamdulillah di wisuda tahun 2000.
Pada tahun 2005 Anam menempuh pendidikan untuk mencari sertifikat pendidik yaitu Akta IV di Sekolah Tinggi Agama Islam “Diponegoro” Tulungagung.
Selanjutnya mulai tahun 2009 sampai sekarang menjadi staf pengajar di SDI Maarif Kota Blitar. Disini selain mengajar, oleh bapak kepala di amanahi tugas sebagai staf korman 3 internal yang membidangi Eskul.